Hati-Hati! Ini 7 Suku di Indonesia yang Diakui Memiliki Ilmu Hitam Paling Mengerikan
Suku Badui, Banten
Lama-lama suku Badui memang semakin terbuka sama warga luar, tetapi masalah yang gaib-gaib tetep mereka lestarikan. Jika bicarakan masalah ngeramal hari esok, pelet, teluh, debus, serta pengetahuan kebal senjata, beberapa orang yang berguru ke wilayah ini, terhitung beberapa penjahat. Ingin kebal senjata api atau senjata tajem, semua ada kursusnya! Jangankan dapat ngedatengin musibah buat orang di luar suku, orang badui sendiri dapat juga terkena batunya jika coba-coba buat permasalahan. Tidak yakin? Mister kasih contoh, ya. Jika ada orang badui yang berani ngelanggar adat-istiadat, contohnya naik kendaraan cocok melancong serta bukanlah jalan kaki, ditanggung mereka akan langsung terkena sakit misterius! Eh, walau pengetahuan hitamnya gahar, tetapi mereka suku yang ramah serta tenang sekali, kok. Intinya sepanjang tidak nyenggol, tidak akan ada golok yang melayang-layang.
Suku Asmat, Papua
Mampu nemuin barang ilang serta dapat datengin ujan petir hanya contoh dari banyaknya pengetahuan yang dipunyai suku ini. Tidak hanya menghargai sekali leluhur mereka yang diakui tinggal di alam gaib tempat matahari tenggelam, suku Asmat pantang dibuat tersinggung. Sekali mereka geram, bersiap saja kamu akan dikirimin "hadiah" berbentuk sakit misterius, miskin tiba-tiba, kecelakaan, serta ada banyak . Sihir ini jadi langkah mereka bikin ngejaga alam seputar agar tidak dirusak orang. Buat mereka, ngerusak alam sama saja berarti dengan ngerusak rumah dewa-dewa mereka. Aduh, mending damai serta banyak berdoa saja, deh, dibanding buat permasalahan sama mereka!
Suku Jawa di Banyuwangi
Sudah lama Banyuwangi memiliki rekam jejak jadi "tempat"nya dukun teluh super sakti. Karena sangat kentalnya berita teluh disana, pernah berlangsung Tragedi Teluh Banyuwangi di tahun 1998 yang tewaskan beberapa ratus orang. Beberapa orang itu dibunuh dengan sadis (ada yang sampai dipenggal terus diarak keliling kota, lho!) sebab dianggep dukun teluh. Aduh, memang begitu canggihnya pengetahuan gaib mereka? Jawabannya: ya. Mereka serta ngebagi teluh jadi empat tipe. Ada teluh hitam buat balas dendam sampai si lawan wafat, teluh merah buat balas dendam tetapi tidak sampai buat orang meninggal, teluh kuning buat buat orang lain jadi senang, serta teluh putih buat ngelancarin usaha. Hayo, ingin pilih yang mana?
Suku Batak, Sumatera Utara
Tidak semua suku Batak masih praktekin sama pengetahuan hitam, sich, tetapi rupanya tahun 2006 tempo hari perwakilan dari suku ini dinobatin jadi ketua paranormal sedunia di Jerman, menaklukkan suku Voodoo dari Haiti! (Mister harus tepok tangan, tidak buat prestasi ini?) Sampai saat ini, masih ada beberapa orang dari suku Batak yang akrab sama Begu Ganjang. Makhluk halus yang bermakna Setan Panjang ini memiliki bentuk memang seperti orang dengan tangan serta kaki super panjang. Mereka biasa jadi piaraan orang yang disebutkan Par Begu Ganjang. Makhluk ini ditakutin sekali sebab mereka diakui dapat nyabut nyawa. Siapa juga yang ngeliat figur mereka diakui akan wafat beberapa waktu selanjutnya. Umumnya, Par Begu Ganjang ngirim makhluk ini buat ngedatengin orang yang tidak mereka senang. Maksudnya apalagi jika bukan buat buat mereka ilang dari dunia ini?
Suku Kajang, Sulawesi Selatan
Suku yang tinggal di pedalaman Kabupaten Bulukumba ini yakin jika mereka tinggal di Tana Toa (tanah paling tua) yang pertama-tama diciptain oleh Tuhan bumi. Suku yang menyukai sekali gunakan pakaian serba hitam ini sebenernya arif sekali, lho. Warna hitam sendiri mereka pilih buat melambangkan kesederhanaan, kesetaraan, serta kematian yang setiap saat dapat dateng. Walau berkesan tenang, pengetahuan doti kajang mereka dapat buat siapa juga geter. Tidak hanya dapat ngilangin nyawa orang, mereka jago praktekin pengetahuan kebal serta dapat ngelembekin kepala orang jadi seperti dodol. Hayo, siapa yang sebel sama orang keras kepala? Langsung saja meminta dibuat kenyal sama suku Kajang, ya!
Suku Dayak, Kalimantan Timur
Naaah! Jika bicarakan sihir hitam, tidak dapat deh tidak bicarakan suku Dayak. Narasi masalah potensi mereka ngirim guna-guna serta pelet sudah menebar ke mana-mana. Salah satunya pengetahuan magic mereka yang terpopuler tuch mandau terbang. Senjata tradisionil suku Dayak ini dapat dikontrol dari jauh (bukan, bukan gunakan remote control) buat nyerang musuh atau ngelindungin kawan. Jadi, jika orang Dayak memiliki lawan, mereka tidak butuh lelah ngejar mati-matian lawan mereka. Mengapa? Sebab mandau dapat melejit terbang sendiri buat nebas kepala si lawan!
Mereka seringkali ngirim mandau-mandau terbang buat ngelindungin orang yang mereka kira kawan agar dapat jalan dengan aman telusuri rimba. Wuih, bagus! Tidak hanya jangan buat orang Dayak geram, mending jangan sampai kamu buat mereka naksir. Ramuan buluh perindu mereka sudah populer buat siapa juga terkena sihir cinta, serta sampai buat lupa sama istri/suami sendiri. Oh ya, bagi beberapa lelaki yang berani selingkuh, alat penting mereka dapat juga ngilang misterius serta tiba-tiba tampil di dalam toples! Duh, nyeri...